Minggu, 02 November 2014

Majalah Qudwah Untaian Kisah Mutiara Hikmah Edisi 21 vol 2 1435H-2014M

Majalah Qudwah Untaian Kisah Mutiara Hikmah Edisi 21 vol 2 1435H-2014M
Judul: Majalah Qudwah Untaian Kisah Mutiara Hikmah Edisi 21 vol 2 1435H-2014M
Untaian Kisah Mutiara Hikmah
Tema: Menang Tanpa Perang
Penerbit: Media Tashfiyah
Fisik: 110 hal, isi hvs, sampul soft cover, uv
Harga: Rp. 12.000 (jawa) atau Rp. 14.000 (luar jawa)

Sapa Redaksi Majalah Qudwah Untaian Kisah Mutiara Hikmah Edisi 21 vol 2 1435H-2014M

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Di akal kebanyakan orang, meraih kemenangan tentu harus melalui pertempuran. Hampir tidak terlintas di benak kita akan adanya musuh yang memberikan kemenangan kepada lawannya begitu saja. Apalagi musuh itu adalah musuh bebuyutan. Dendam kesumat dan kebencian meluap mestinya akan terpuaskan dengan pertumpahan darah.
Memang demikianlah keadaan orang-orang kafir Quraisy terhadap Rasulullah. Tentu saja tidak terlintas sedikit pun di benak mereka keinginan untuk menyerahkan urusan hidupnya kepada orang yang mereka anggap murtad dari agama nenek moyang. Orang yang mereka anggap telah merusak kehormatan kepemimpinan adat. Namun, makar mereka tidaklah berarti bagi Allah. Perjanjian Hudaibiyah! Pada awalnya kaum musyrikin gegap gempita, bersuka ria menyambut kemenangan semu mereka ini. Mereka tidak menyadari bahwa itulah awal keruntuhan dari kesombongan perbuatan ingkar kepada Rabbnya.
Bahkan, sahabat sekaliber Umar bin Khattab pun, pada awalnya belum mampu memahami sesuatu di balik itu. Setelah mengungkapkan perasaannya kepada Rasul-Nya, kemudian kepada sahabatnya Ash Shidiq, akhirnya beliau menyesali kekeliruan prasangkanya. Allah telah menetapkan adanya kemenangan gemilang tanpa berperang. Kisah yang mengaduk-ngaduk perasaan kecemburuan para sahabat terhadap islam ini selengkapnya tersaji dalam Rubrik Asbabul Wurud-rubrik tentang kisah-kisah latar belakang diriwayatkannya sebuah hadis Rasulullah.
Melengkapi kisah Hudaibiyah, di rubrik lain, pada Majalah Qudwah edisi ini, tersajikan pula beragam kisah yang menarik. Kisah kakek moyang manusia Adam dan Nabiyullah Dawud di rubrik Anbiya', kisah kepahlawanan Khubaib bin Adi di tiang salib di rubrik Khairul Ummah dan yang lainnya menyadarkan kita betapa indahnya ritual penghambaan kepada-Nya. Penghambaan yang melahirkan sikap siap berkorban jiwa dan raga. Tentu anda ingin merasakan indahnya pula.
Silahkan menyimak sajian Majalah Qudwah Untaian Kisah Mutiara Hikmah Edisi 21 vol 2 1435H-2014M kami selengkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar