|
Sinopsis:
Engkau adalah kata yang hendak diucapkan pensil, yang meski telah kuruncingkan ternyata tak segera berani kupilih aksara pertama. Namamulah yang pada mulanya akan kutulis, tetapi kita belum saling mengenal .... Namun, dari serangkum mawar hitam, akhirnya kutemukan namamu.Lincah, cerkas, dan mendalam. Begitulah cara Gus Can meramu kisah-kisah di dalam buku Mawar Hitam ini. Berbagai tema diangkatnya, mulai dari cinta, keyakinan, kematian, hingga eksistensi Tuhan. Tapi, Gus Can tak sekadar bercerita. Ia merayakan hidup dan kehidupan manusia di dalamnya. Dan, seperti hidup pula, sering kali kisah-kisahnya itu menemukan akhir yang tak terduga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar